Kamis, 12 Februari 2009

KAU BEGITU BERARTI DALAM HIDUPKU



Hari ini adalah hari ke-12 tanpa dirimu de’. Hingga saat ini derai air mata masih kerap hadir dalam keseharian ku. Bukan maksud hati menentang ketetapanNya namun itu semata wujud kasih sayangku pada dirimu. Semoga kamu dapat merasakan kasih sayang tulus ini meski kini kita telah berbeda dunia.

Semenjak kepergianmu begitu banyak kenangan saat kita bersama berkelebat di benakku. Hampir setiap pagi sarapan bareng, nonton bola bareng, dengerin musik bareng, curhat gak penting sambil cekikikan, nangis bareng, sholat bareng, pergi bareng,...pokoknya banyak banget deh yang dah kita lewatin bersama baik suka maupun duka.

Semakin hari aku semakin menyadari betapa berartinya dirimu dalam hidupku. Aku masih ingat caramu merajuk waktu aku membangunkanmu tuk sholat Shubuh. Kamu pasti akan memegang tanganku dan mendekapnya erat di dadamu agar aku berhenti membangunkanmu. Terkadang aku memelukmu tapi aku lebih sering usil dengan menggelitikmu agar kamu segera bangun. Aaah…De’ sekarang tak ada lagi momen indah itu.

Kalau dipikir sebetulnya kita patut bersyukur ya atas anugerah kebersamaan kita selama 16 tahun 7 bulan 19 hari. Every moment was a golden moment 2 us. I have no regret at all, in fact I’m so grateful coz I had the chance 2 spent so many many years with u as my beloved brother. One of my friend told me that sometime and somehow a pain of loss is necessity in life so we can value more all things once we had and cherish everything we have now. Yes bro, I value more all things we had and it helps me 2 relief the pain of losing u.

Salah seorang temanku mengatakan kalau cinta, sayang, rindu dan berbagai perasaan lainnya terkadang baru kita sadari ketika kita tidak bisa merasakannya lagi. Tapi mungkin itu rahasia Allah yang menuntut manusia tuk senantiasa merasa butuh kepadaNya. Temanku ini mengingatkan tentang kekuatan doa De’. Hhhhh….dalam doa ada rindu untukmu….insyaAllah kita bertemu kembali di yaumil akhir nanti… dimana Allah akan mengumpulkan orang-orang yang saling mencinta karenaNya…Subhanallah De’ perpisahan kita ini hanya sementara, kita akan segera bertemu sayang…

12/02/2009
Luv
-rf-

2 komentar:

@gheadoang mengatakan...

iya teh, kayaknya bener banget.. kita baru ngerasa betapa berharganya seseorang kalo kita udah kehilangan.. kita semua kehilangan rahar teh, tapi kayak yang teteh bilang, perpisahan ini hanya sementara :)

fitri mengatakan...

Dear Ghea,
temannya rahar ya??salam kenal :-)
insyaAllah kelak kita akan dipertemukan kembali ya :-)

Thanks 4 ur comment (",)