Sabtu, 19 Januari 2013

HARI YANG 'UNIK'

Hari ini Sabtu, tanggal 19 Januari 2013 adalah hari dimana saya mengalami berbagai kejadian 'unik'. Bukan sekali, dua kali hal semacam ini terjadi hanya saja untuk hari ini saya ingin menuangkan semua dalam bentuk tulisan untuk redakan hari ini. Apa yang terjadi hari ini membuat saya banyak berpikir dan menemukan beberapa cara baru untuk mengatasi pikiran dan perasaan yang mengganggu. Shall we start now?

07:50 wib
Susah payah bujuk Haekal biar mau mandi dan sikat gigi tanpa menangis. Rasanya lebih melelahkan dibanding lari keliling GOR. Gak hiperbola karena memang itu fakta yang ada. Saya yakin para ibu yang memiliki anak balita akan menyetujui pendapat saya ini. Target saya setelah selesai mandiin Haekal biar bisa cepat berangkat ke Hermina untuk kontrol dentist Haekal. Ayahnya sendiri masih belum mandi dengan alasan 'lazy day' jadi mandinya santai gak perlu terlalu pagi.

09:00 wib
Panasin mobil sambil siapin tas dan bantal yang mau dibawa buat bekal di jalan. Tiba-tiba Dieni telfon dan ngabarin kalau calon klien mau ketemu untuk membahas kasus yang akan kita tangani. Sempat bimbang karena sudah kadung janji dengan suami untuk pergi ke kantornya tapi akhirnya saya memutuskan untuk meng'iya'kan saja janji temu hari ini. Saya pikir kapan lagi bisa ada kesempatan seperti ini. Hajar bleh!

09:30 wib
Ketemu mama di depan rumahnya, masih sempat bercanda dan ngobrol sebentar sebelum berangkat ke Hermina. Things were oke and I never thought it would change so fast.

09:50 wib
Berhenti sebentar buat beli ubi cilembu pesanan mama. Setelah itu langsung cabcus ke Hermina. Jalanan tidak terlalu lengang tapi gak rame juga. Pas lah untuk ukuran jalanan di hari Sabtu.

10:10 wib
Duduk bertiga di ruang tunggu menanti sang dokter datang. Haekal asyik naik-naik ke kursi sambil lihat jendela, sementara ayahnya sibuk dengan androidnya. Saya coba menyibukkan diri dengan sms sambil jaga Haekal. Kok dokter belum datang ya jam segini....#mulaigusar

10:35 wib
Masuk ke ruangan dan mendapati fakta bahwa gigi Haekal akan tumbuh lagi yang sebelah pojok kanan-kiri. Selain itu ternyata Haekal harus stop dulu makan cokelat dan permen karena giginya terancam bolong :'( . Saya belajar jurus baru juga untuk membujuk Haekal agar mau buka mulut saat diperiksa dokter. Haekal hebat!!!

11:00 wib
Keluar parkir, otw to Duren Tiga. Pas mau masuk tol tiba-tiba mama sms nanya no berapa ke dokter. Saya dengan enteng menjawab sudah selesai dan sekarang sedang on the way untuk ketemu klien. Ternyata balasannya kasar banget dan nusuk sampe ke dalam. Sempet mikir betapa tidak adilnya mama memperlakukan saya begitu kasar sementara saya tidak merasa melakukan kesalahan fatal. Hope you would regret that, mom!

12:05 wib
Berhenti di SeVel beli 2 big bite buat makan siang. Karena pikiran lagi kalut jadi ketuker makannya punya suami yang ada sayurannya. Akhirnya perut jadi gak karuan. Haekal tidur pulas di kursi belakang. Anteng bener kamu, nak....

13:00 wib
Sampe MM langsung parkir valet biar gak telat janji ketemu calon klien. Ayah dan Haekal main, saya meeting di Platinum. Saya cukup puas dengan meeting dan saya kagum dengan kemampuan saya untuk memberi penjelasan secara runtut dan logis. Damn, I'm GOOD!!! :p

14:30 wib
Meeting selesai dan saya kembali bergabung bersama suami dan anak. Sempat ketemu sama rekanan meeting dan mereka memuji Haekal yang lucu dan ganteng :D

15:30 wib
Sampai rumah dengan selamat dan langsung suapin Haekal karena dia belum makan benar hari ini. Masih kepikiran dan kesel sama mama tapi akhirnya capek sendiri jadi mending cuekin aja deh. Toh ini bukan yang pertama kali kejadaian seperti ini.

17:15 wib
SMSan sama Puput dan ketawa ketiwi sambil jagain Haekal biar gak ganggu ayah yang lagi kerja. Di hati masih ada mengganjal dan saya berusaha mengalihkan dengan memikirkan hal lain seperti kondisi banjir, rencana masa depan, dl. Haekal makan banyak sampai nambah 3x. Alhamdulillah....yang sehat ya nak....

18:00 wib
Email daddy, sharing soal kejadian tidak mengenakkan hari ini. Kata daddy santai aja yang penting udah kasih tahu mama kemana perginya kalaupun dia gak mau terima ya sudah gak usah dipaksa. Cool suggestion, dad!

19:44 - 21:05 wib
Ngobrol ngalor ngidul di telfon sama Anggie. Mulai dari masalah kerjaan, keluarga, hubungan pribadi dengan para mantan, nostalgia kejadian yang udah lewat. Pokoknya itu menyenangkan dan saya tidak merasa kesepian. Ketika saya cerita tentang sikap mama yang mengganggu, Anggie spontan ketawa dan mengingatkan saya kembali bahwa itulah kondisi anak kita.

22:20 wib
Ngblog sambil ngantuk dan akhirnya kesampean juga punya blog =))

Jadi intinya, kalau di rumah saya gak dihormatin itu tidak menjadi akhir dunia. Masih banyak orang lain di luar sana yang kekurangan dan terjebak banjir. Alhamdulillah kondisi rumah adem ayem dan saya memutuskan untuk tidak memikirkan dulu konflik yang terjadi. Mari menikmati akhir pekan dengan senyum menghias di wajah :)



Tidak apa-apa :)

Anak ibu hebat \^_^/

Sesi Buka Mulut
Ruang TV (22:47 wib)
-rf-

Senin, 14 Januari 2013

CAR WASH AFTER WORK

Good afternoon everyone!
Now I'm at car wash waiting for my car being washed while sitting in the costumer room with strong wi fi connection. I love this situation. This is nice...really nice! Since my handphone is being repaired so I'm kinda deserted for the last 2 weeks. It's not fun at all. In fact i hate this situation @__@ I wish I have money to buy  a new handphone....sort of wishful thinking :D

Today I decided to enjoy my life. I will try my best to not waste my energy for nagging or whining about life. C'est la vie! That's life! I can't always get what I want so I better enjoy what I have right now. That's the pattern of happiness :) At least that's my theory :D

This week I plan to go out swimming with my mom and Haekal. We're gonna have so much fun. We'll be busy hanging out that we forget all the troubles we've had. No matter how much money left in my pocket, I care less about it. No matter how hectic time at work, I'm just gonna leave them behind while I'm spending time with my beloved ones. Hell yeah I will!!! \m/

I guess that's all for today, gotta prepare to go home. My car is done! See you later ^__^

Car Wash 86

-rf-

Rabu, 09 Januari 2013

KARENA HAL ITU PENTING BUAT SAYA

Beberapa hari yang lalu salah seorang teman dekat saya mencurahkan isi hati tentang hal yang mengganggu pikirannya saat itu. Tema besarnya adalah tentang tempat dimana ia bekerja dan akhirnya mengerucut menjadi pembahasan diri pribadi. Teman saya ini merasa tidak ada perkembangan keterampilan yang signifikan selama ia bekerja di perusahaan yang sekarang. Ia juga merasa tidak nyaman dengan beberapa kebijakan perusahaan yang dirasa bertentangan dengan aturan yang telah ditetapkan sebelumnya. Juga tentang feedback yang ia dapatkan dari karyawan lain yang menganggap dirinya 'kaku' dan tidak fleksibel. Tentu saja ia tidak terima karena menurutnya apa yang ia lakukan sudah menjadi bagian dari tanggungjawabnya sebagai seorang HRD. Singkat cerita, teman saya ini sampai menangis di depan atasannya ketika mengungkapkan isi pikiran yang sedang berkecamuk saat itu.

Saya menyimak dengan seksama apa yang disampaikan oleh teman saya ini. Saya juga berusaha sesedikit mungkin berbicara karena saya sadar untuk saat ini kebutuhannya yang paling besar adalah didengarkan dan bukan diberi saran. Betapa kultur bisa sangat mempengaruhi tujuan akhir suatu perusahaan. Teman saya yang awalnya keras, sedikit-demi-sedikit mulai melunak dan pada akhirnya ia bisa tenang kembali.

Menilik kisah di atas membuat saya mencari kemiripan antara apa yang saya alami dengan yang dialami oleh teman saya tersebut. Iya, ternyata kami sama-sama sensitif sehingga mudah mellow. Tidak mudah menjadi orang mellow ya.... Hubungan saya dengan atasan juga agak mirip begitu. Hanya karena terlalu dekat membuat saya kadang tidak bisa bersikap obyektif dan malah menuruti kemauan beliau.

Oke, sekarang sudah 5 menit menuju pukul 12 tengah malam. Saatnya beristirahat ;)


January 9th, 2013

-rf-

Selasa, 01 Januari 2013

APA HIKMAHNYA YA???

Bulan ini jujur saja untuk masalah finansial saya keteteran karena dana yang ada sudah digunakan untuk liburan akhir tahun. Dana yang masih menjadi piutang belum pasti kapan cairnya. Belum lagi berbagai rencana lain yang membutuhkan dukungan finansial sudah menanti untuk ditunaikan seperti biaya pendidikan Haekal, biaya ijin praktek psikolog, biaya wisuda, dan yang terbaru adalah biaya untuk memperbaiki bb yang ngadat. Kenapa semua harus datang bertubi-tubi ya? Dan kenapa juga kalau sudah berkaitan dengan finansial bisa sangat mempengaruhi mood saya?

Hmmm....setelah saya pikir-pikir mungkin pola kecemasan seperti ini saya pelajari dari mama saya. Tanpa saya sadari saya meniru pola mama yang cemas ketika timbul masalah finansial dalam keluarga. Sebetulnya saya sudah menyadari pola ini dan untuk mencegah hal itu terjadi pada diri saya maka saya selalu membuat perencanaan keuangan untuk berbagai target finansial dalam hidup saya. Selain itu setiap bulan pun saya membuat laporan keuangan secara detil sehingga saya bisa tahu pasti berapa sisa saldo setelah semua pengeluaran. Namun fitrah manusia hanya bisa berencana, selebihnya yang menentukan. Ketika rencana tidak sejalan dengan kenyataan mulailah kecemasan tersebut datang dan 'mengusik'.

Contoh kongkrit lain untuk bulan ini saya tidak menyediakan anggaran untuk bb tetapi ternyata bb saya bermasalah dan tidak bisa digunakan. Jelas hal ini sangat mengganggu karena bb sangat membantu saya dalam melaksanakan tugas kerja. Ketika bb bermasalah maka pekerjaan terhambat dan saya pun jadi kerepotan dibuatnya. Huff....rasanya mood saya berantakan dan ingin marah tetapi saya sadar sebetulnya saya marah pada diri sendiri karena khawatir tidak bisa menyelesaikan masalah ini sendiri. Setelah bisa berpikir tenang barulah saya bisa memutuskan secara obyektif solusi yang pas untuk mengatasi masalah bb rusak, saya memutuskan untuk menggunakan garansi yang masih berlaku dan jika ternyata setelah garansi itu bb masih bermasalah maka saya akan beralih ke android sesuai dengan saran suami dan beberapa teman.

Semoga saja jika berikutnya saya mendapatkan rizki maka saya akan menyisihkan 10% untuk dana darurat. Saya juga mentargetkan tahun ini untuk memulai kembali investasi dalam bentuk Logam Mulia untuk persiapan dana pendidikan anak. Mudah-mudahan lancarkan rizki untuk keluarga saya dan tercukupi semua kebutuhan. Aamiin....

Well, let's get back to work, shall we....

Office, 2nd January 2013

-rf-